Kamis, 15 September 2022

Tips Supaya Gak Minder Lagi

 


Saya yakin di antara kamu yang sedang membaca postingan ini pasti ada yang minderan. Ngerasa dirinya gak pantes untuk dapetin cewek idamannya.


Setiap kali berkaca, kamu merasa bayanganmu di kaca terlihat jelek, payah, gak menarik, dan segala tetek bengek hal jelek lainnya. Makanya kamu ngerasa gak pantes untuk bersanding dengan sosok cewek yang ideal.

Baca juga: Pria Yang Tidak Punya Power Adalah Pria Yang Gagal


Semakin lama, kamu semakin sulit untuk melihat hal yang baik pada diri sendiri. Karena sedari dulu, kamu terbiasa membandingkan dirimu dengan apa yang ada di sekitarmu; artis di televisi, model di majalah, dan yang lebih parahnya lagi dengan banyaknya influencer terkenal yang social media tampilkan!


Mereka semua selalu tampil serba sempurna; kaya raya, keluarga bahagia, tubuh proposional, wajah yang ganteng, sukses, sering jalan-jalan ke luar negeri, dan sebagainya.


Kalau kamu setiap hari dicekoki tontonan kesempurnaan itu, gak heran kalau kamu akan makin anggap diri kamu serba kurang dan gak pantas!


keminderan kamu saat ini bukan hal remeh! Kalau terus-terusan minder, kamu akan sulit sekali mencapai hal-hal yang kamu mau.


Sekarang kamu renungkan, sudah berapa banyak kesempatan dan mimpi yang gak terwujud hanya karena kamu merasa kurang pantas, kurang mampu, kurang keren untuk melakukannya?


Jika kamu ingin bahagia, mau keluar dari keadaan menyedihkan sekarang, dan ingin mencapai hal-hal yang kamu idamkan, maka kamu tidak punya pilihan selain mengurangi keminderan kamu. Ini wajib!


Salah satu cara ampuh mengurangi minder adalah dengan mengidentifikasi dan memperbaiki sumber minder. 


Apa yang membuat kamu minder? Apa karena tubuh kamu gemuk? Wajah kamu jerawatan? Bau badan yang membuat kucing pun menjerit ketakutan? Penampilan lusuh yang membuat Anda sering dikejar Satpol PP?


Hal-hal ini yang sebaiknya kamu renungkan dan catat. Kalau kamu sudah tahu faktor-faktor yang membuat kamu minder, segeralah memperbaikinya.


Katakanlah kamu minder karena kegemukan. Ini saatnya untuk mulai memperhatikan asupan makanan dan mulai rutin berolahraga. Atau kamu punya masalah bau badan, maka ini saatnya mengganti merk sabun kamu dan berburu deodoran. 


Lalu gimana kalau sumber minder kamu tidak bisa diubah?


Misalkan kamu minder karena punya tubuh pendek yang tidak sesuai dengan usia. Tinggi badan memang tidak bisa diubah, tapi kamu bisa menaikkan aspek lain dalam hidup kamu.

Baca juga: 4 Prinsip Saat PDKT


Namun sebelum menaikkan aspek lain itu, kamu harus periksa apa yang melatarbelakangi kamu jadi minder sama tinggi badan?


Apakah dulu kamu pernah diejek habis-habisan sama teman sekolah, tetangga, dan orang asing di pinggir jalan? Hingga sampai sekarang kamu masih emosional mengingatnya walau sudah tak ada lagi yang terang-terangan mengejek kamu seperti itu.


Mengenali latar belakang ini sangat penting agar kamu bisa berdamai dan menerima diri.


Dengan demikian, kamu akan lebih leluasa meningkatkan berbagai minat dan kelebihan kamu dibanding terus-terusan meratapi tinggi badan yang tidak ideal itu.


Kalau kamu percaya diri, punya pembawaan asyik, rajin bergaul, dan punya hobi menyenangkan, orang lain sama sekali tidak akan mempermasalahkan kondisi badan kamu. Mereka malah akan respect sama kamu.


Rumusnya sederhana: identifikasi, lalu perbaiki. 


Saya akui memang tidak mudah dan butuh waktu yang cukup lama untuk beralih dari minder ke super PD. Namun, dibandingkan dengan masa yang kamu habiskan dalam kubangan minder, maka proses ini jauh lebih cepat dan dijamin berhasil.


Tugas kamu sekarang adalah membuat daftar apa saja yang selama ini bikin kamu minder lalu buatlah rencana akan melakukan apa untuk memperbaikinya.

Baca juga: Trik Seks Singkat, Bisa Dilakukan Dimana Saja!


Lakukan secara konsisten dan lihat sendiri hasilnya! Kamu pasti akan jauh lebih baik dari hari ini.


Kalau kamu gak mulai membereskan keminderan dari hari ini, bisa dibayangkan betapa menyedihkan hidup kamu sebagai orang payah dan tidak bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar